Unknown On Rabu, 29 Januari 2014



Alasan drama  “God of Study” ini sangat edukatif karena menceritakan perjuangan 5 pelajar yang beruntung masuk universitas terfavorit di Korea. Sebuah mimpi yang hampir tidak akan terwujud, mengingat mereka berasal dari sekolah yang dianggap sebelahmata. Perolehan nilai akademik yang sangat mengecewakan dan perilaku yang tidak karu-karuan, itulah gambaran siswa SMA Byung Moon. Separuh dari siswanyapun tidak lulus ujian akhir. Dan jumlah siswa yang mendaftar semakin berkurang setiap tahun. Karena begitu buruk reputasi sekolah ini, maka banyak orang memanggilnya dengan “sekolah toilet”. Melihat kondisi yang memprihatinkan ini Wang Bong Group berencana membelinya dan akan menyulapnya menjadi kawasan apartement mewah. Rencana inipun disambut baik oleh Jang Mari, kepala sekolah SMA Byung Moon. Bahkan banyak guru-guru yang sudah ancang-ancang mencari pekerjaan lain.

Tapi rencana itu akan dipersulit setelah datangnya Kang Seok Ho. Dengan begitu banyak latar belakang dimasa lalu sebagai bekas siswa SMA Byung Moon, pengacara yang sebenarnya ditugaskan untuk merealisasikan rencana itu, tiba-tiba justru bertekad untuk mepertahankan SMA yang hampir mati itu. Dengan membuat perjanjian yang berisi jika Pengacara Kang memasukkan minimal 5 siswa ke Universitas Chun Ha, maka sekolah tidak jadi ditutup. Kemudian  pengacara Kang berinisiatif membuka kelas khusus masuk Universitas Chun Ha. Untunglah siswa yang tertarik mencapai batas minimal, mereka adalah Baek Hyun, Pulip, Hyunjung, Chan Do, dan Bong Goo. 

Dengan bantuan Hang Soo Jung sebagai wali kelas dan mendatangkan guru-guru yang hebat namun lebih tepat dikatakan “aneh”, pengacara Kang dapat membuat metode pengajaran yang efektif. Pengajaran yang tidak melulu ceramah di depan kelas, tapi juga harus ada media hiburan agar para murid tertarik dan tidak jenuh dalam belajar. Juga perlunya “punishment” bagi murid yang kesulitan memahami pelajaran, walaupun terkesan memaksa namun dapat memacu siswa giat belajar karena tidak mau mendapat hukuman lagi. Hal ini terbukti dari grafik nilai Try Out murid-murid kelas khusus yang semakin naik dengan pesatnya. 

Sebenarnya tantangan mereka bukan hanya menaklukkan soal-soal matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Korea, dan sains saja, tapi juga diimbuhi soal keluarga, ekonomi, dan pergaulan remaja yang sering kita temui di kehidupan sehari-hari. 

Walaupun banyak halangan yang mengiringi perjuangan mereka, akhirnya  Pulip dan Bong Goo dapat diterima di Universitas Chun Ha. Sedangkan Hyun Jung meneruskan hobinya dengan masuk kursus melukis sembari belajar lagi agar masuk perguruan tinggi di tahun depan. Chan Do yang ternyata memang tidak mendaftar ke Chun Ha ingin meneruskan bakat menarinya walaupun pada awalnya mendapat tentangan keras dari ayahnya. Dan Baek Hyun yang sebenarnya juga diterima di Universitas Chun Ha, memilih universitas favorit lainnya untuk mewujudkan cita-citanya sebagai dokter, karena tidak ada jurusan kedokteran di Chun Ha. Walaupun hanya bisa mengantarkan dua siswa saja, mereka dapat menaikkan elektabilitas sekolah dan membuat Jang Mari mengurungkan niatnya untuk menutup sekolah dan membuat kelas-kelas khusus lagi di tahun berikutnya.

Dengan banyak pelajaran yang dapat kita ambil serta dikemas dengan sedikit humor, drama ini sangat baik ditonton khususnya bagi para pelajar. Setelah menonton God of Study kita jadi termotivasi dalam belajar. Karena banyak suguhan trik belajar yang asyik dan efektif. Bahkan diakhir beberapa episode awal kita diberi tips khusus belajar matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Nasional, dan Sains.  Selain semangat belajar, drama yang dibintangi Seung Ho ini juga menampilkan karakter- karakter tokoh yang tidak menyerah dengan keadaan dan akan bangkit lagi jika gagal. Karena mereka tidak sendiri, mereka punya keluarga, guru, dan sahabat yang selalu mendukung mereka.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Followers

Clock

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.